Popularitas buah kurma semakin mendunia saja. Bukan hanya di kalangan Muslim namun juga non Muslim. Buktinya, sudah ada varian kurma khas dari California, Amerika Serikat, dengan nama kurma Medjool. Memang ada sangat banyak jenis kurma yang beredar di pasaran. Bentuk serta rasanya juga sangat variatif. Umumnya, masing-masing jenis akan memiliki varian tersendiri yang sangat banyak, tergantung ukuran serta daerah asal dari kurma tersebut. Secara umum, buah kurma bisa dikategorikan ke dalam tiga jenis, yaitu kurma muda, ruthob serta tamr. Ketiganya tentu sudah familiar bagi kita, terutama jika kita termasuk gemar mengonsumsi kurma dan membelinya di pasaran.
Jika sebagian dari kita masih asing dengan jenis-jenis kurma tersebut, maka berikut adalah informasinya satu per satu. Pertama adalah kurma yang dipetik secara langsung dari pohon dan masih dalam keadaan setegah matang hingga mentah. Kurma ini seringkali dikonsumsi oleh pasangan suami istri yang sedang menjalani promil alias program hamil. Kedua ada kurma ruthob atau kurma matang. Rasanya lezat, manis serta akan langsung lumer saat dimakan. Bedanya dengan kurma yang masih muda, biasanya kurma setengah matang akan memiliki rasa sepat. Jika membeli kurma yang masih muda kemudian disimpan dalam kurun waktu antara 1 hingga 2 minggu maka kurma akan matang.
Terakhir ada kurma tamr atau kuram kering, yang sudah melewati proses pengeringan. Daya tahannya sangat lama hingga 1 tahun. Kurma tamr inilah yang paling sering kita jumpai dan konsumsi sehari-hari. Baik kurma ruthob, tamr maupun muda memiliki kandungan zat-zat yang sama-sama berkhasiat. Sebut saja seperti zat besi, gula alami, kalsium, mineral, vitamin B, vitamin C, potasium, serat alami dan lain-lain. Kandungan yang lengkap ini memberinya khasiat luar biasa bagi kesehatan. Buah kurma bahkan telah disebutkan hingga 21 kali dalam kitab suci Al Quran dan disebutkan lebih banyak lagi di dalam hadist. Tidak heran jika buah kurma dapat dijadikan buah konsumsi sehari-hari oleh seluruh anggota keluarga.
Manfaat Kurma Muda
Dari sekian banyak jenis-jenis kurma di pasaran, kurma yang masih muda terhitung sebagai yang paling populer. Ini terutama karena manfaatnya terkait kesuburan wanita. Seringkali pasangan suami istri yang mendambakan keturunan akan rutin mengonsumsi kurma ini agar organ reproduksinya semakin sehat. Ini akan membuat mereka bisa semakin cepat dan mudah dalam mendapat keturunan. Kurma ini sering pula disebut kurma ruthob. Tidak jarang pula kurma ruthob menjadi salah satu bahan alami dalam minuman herbal yang khusus ditujukan untuk kesuburan pria atau wanita dewasa. Namun ternyata manfaat dari kurma ruthob ini tak sekedar menyuburkan kandungan. Berikut adalah uraian lengkap tentang manfaatnya.
- Menjaga Kesehatan Mata
Belum banyak orang tahu bahwa salah satu manfaat kurma ialah menjaga kesehatan mata. Bahkan, buah ini sangat baik untuk kesehatan mata kita karena kandungan vitamin A di dalamnya yang sangat tinggi. Selain vitamin A, kurma kaya pula akan antioksidan. Konsumsi rutin buah kurma apalagi yang masih muda akan menjaga agar fungsi mata senantiasa dalam kondisi prima.
- Meningkatkan Daya Ingat
Kita yang sering pelupa bisa mengonsumsi kurma karena salah satu manfaatnya adalah memperkuat daya ingat. Manfaat satu ini bisa kita dapatkan karena adanya kandungan kalium yang cukup tinggi. Kalium sendiri adalah salah satu zat yang dibutuhkan otak. Rutin konsumsi kurma akan memaksimalkan kinerja otak.
- Detoks Tubuh
Ahli kesehatan Islam telah menyarankan agar kurma biasa serta kurma yang masih muda dikonsumsi secara bersamaan. Ini karena kurma yang masih muda memiliki tekstur kering serta dingin, sementara kurma matang hangat dan lembab. Perbedaan dua sifat kurma ini akan menetralkan makanan, obat serta racun dalam tubuh. Artinya, konsumsi kurma bisa juga menjadi detoks alami untuk tubuh.
- Menurunkan Tekanan Darah Tinggi
Hipertensi atau tekanan darah tinggi ialah salah satu penyakit mematikan dan sering diidap oleh orang-orang di Indonesia. Pola makan yang kurang baik adalah salah satu penyebabnya. Hipertensi tidak boleh diremehkan karena bisa berlanjut pada aneka komplikasi penyakit mulai dari diabetes, stroke, penyakit ginjal hingga gagal jantung. Salah satu makanan yang bisa membantu menurunkan tekanan darah tinggi ialah buah kurma. Ini karena kalium dalam kurma akan bisa menekan natrium berlebih yang dimiliki pasien hipertensi. Dalam buah kurma juga terkandung magnesium yang akan menjaga pembuluh darah senantiasa lebar sehingga darah bisa mengalir tanpa adanya hambatan. Cukup konsumsi lima butir kurma tiap hari agar kebutuhan kalium dan magnesium harian terpenuhi.
- Mencegah Kanker
Di samping hipertensi, buah kurma yang masih muda juga dapat mencegah kanker. Kanker juga merupakan penyakit yang berbahaya sehingga penting bagi kita dalam mencegahnya sejak dini. Resiko kanker bisa dikurangi dengan konsumsi buah kurma. Manfaat ini terutama berasal dari kandugnan vitamin A yang akan melindungi tubuh dari beragam jenis kanker, seperti kanker rongga mulut serta kanker paru-paru. Penelitian ilmiah menyimpulkan bahwa dalam buah kurma terkandung sifat anti bakteri yang akan melawan pertumbuhan sel-sel kanker dalam tubuh. Selain itu, dalam kurma juga terdapat senyawa beta D-glucan atau zat antioksidan khusus yang akan menangkal radikal bebas.
- Meningkatkan Kesuburan
Inilah manfaat dari kurma ruthob yang paling populer. Sudah bukan rahasia bahwa kurma ruthob biasa digunakan untuk meningkatkan kesuburan wanita agar mereka bisa cepat memiliki keturunan. Dalam kurma ruthob terkandung zat botosin di mana fungsi utamanya adalah merangsang gerak peristaltik dalam rahim serta pembuluh darah wanita. Hal ini akan membuatnya dapat menjadi peningkat kesuburan wanita.
- Mencegah Terjadinya Pendarahan Rahim
Selain bisa meningkatkan kesuburan lewat hormon botosin, kurma ruthob juga bisa mencegah pendarahan dalam rahim. Hormon bitosin dapat mencegah adanya masalah serius seperti pendarahan pada rahim.
- Melancarkan Proses Kelahiran
Selain bisa membantu meningkatkan kesuburan dan menjaga rahim, kurma ruthob juga akan melancarkan proses kelahiran. Kurma ini terutama kaya akan hormon oksitosin yang bisa membantu terjadinya proses kontraksi pada otot dinding rahim. Proses persalinan akan menjadi semakin lancar.
- Melancarkan Produksi ASI
Tidak hanya meningkatkan kesuburan, manfaat lain dari kurma muda yang sudah biasa diketahui adalah melancarkan produksi Air Susu Ibu (ASI) bagi ibu menyusui. Bukan hanya daun katuk, namun kurma ruthob juga bisa digunakan sebagai pelancar ASI. Di dalam buah kurma yang masih muda ini terdapat hormon oksitosin yang akan melancarkan dan memperbanyak produksi ASI. Tentunya ini akan sangat membantu agar sang buah hati mendapat asupan ASI yang cukup.
- Kecantikan Kulit dan Rambut
Khasiat dari buah kurma yang masih muda tak sekedar untuk kesehatan saja namun juga kecantikan. Di dalam buah kurma terutama terkandung vitamin C. Salah satu manfaatnya adalah menjaga kekencangan serta elastisitas kulit. Kulit juga akan terhidrasi sehingga tampilannya semakin cantik dan baik. Selain itu, kurma dapat pula mengatasi rambut rontok dengan adanya kandungan vitamin B. Biasanya, kurma ruthob akan dijadikan minyak untuk perawatan rambut rontok.
Kandungan Zat Dalam Kurma Muda
Kurma biasanya akan dikonsumsi saat sudah matang karena bisa dimakan dengan lebih mudah, baik dijadikan camilan maupun diolah menjadi makanan lain. Rasanya renyah serta manis sehingga akan lebih mudah dicerna sistem pencernaan. Namun, kurma yang masih muda juga kaya akan manfaat dan kandungan nutrisi yang tak kalah lengkap. Berikut adalah kandungan yang terdapat dalam kurma yang masih muda atau setengah matang.
- Mineral
Zat mineral yang terdapat dalam kurma yang masih muda terbilang lengkap, mulai dari tembaga, klorida, zat besi, belerang, asam nicotenic, protein serta kalsium.
- Vitamin
Terdapat tiga vitamin utama yang terkandung dalam kurma muda, yaitu vitamin A, vitamin C serta vitamin K. Vitamin A terutama akan menjaga kesehatan mata, rahim, kulit serta pembuluh darah. Vitamin C dalam kurma sama tingginya seperti dalam jeruk.
- Antioksidan
Senyawa dalam kurma yang masih muda akan dapat bertindak selaku antioksidan yang kuat serta dapat melindungi sel-sel tubuh. Termasuk dalam antioksidan ini adalah zat hormon biostin, neurohipofisa serta beta D-glucan.
Aneka nutrisi yang terkandung dalam kurma yang masih muda ini akan memberi kita beragam manfaat, di antaranya adalah sebagai berikut:
- Bisa meningkatkan kesehatan rahim maupun organ kewanitaan sehingga akan mencegah terjadinya pendarahan dalam rahim maupun keguguran. Kurma yang masih muda ini sangat cocok untuk penyubur kandungan alami yang tidak akan menimbulkan efek samping.
- Melancarkan proses kelahiran pada ibu serta mengurangi rasa sakit yang dirasakan pada rahim. Kurma akan mempercepat proses pemulihan ibu pasca melahirkan.
- Meningkatkan kualitas ASI yang diproduksi bagi ibu menyusui sehingga bayi akan selalu dalam kondisi terbaik serta terhindar dari resiko kekurangan gizi.
- Menyehatkan jaringan di pencernaan sehingga akan mampu melancarkan proses buang air besar. Kurma juga adalah makanan paling ampuh dalam mengatasi sembelit.
- Melindungi jaringan mata sehingga kualitas penglihatan akan tetap dalam kondisi terbaik. Kita bisa terhindar dari resiko rabun senja, pandangan berkabut maupun rabun jauh.
- Mencegah kemunculan sel kanker serta penyebaran sel-sel kanker dalam tubuh. Kanker akan bisa dilawan selain dengan pengobatan terapi maupun kemoterapi.
Cara Konsumsi Kurma Muda
Kita mungkin lebih sering mengonsumsi kurma atau buah apapun dengan cara dimakan langsung. Ini memang adalah cara paling umum, paling cepat dan paling praktis. Apalagi buah kurma bisa langsung dimakan tanpa dicuci atau dikupas terlebih dahulu, asalkan sudah bersih saat membelinya. Namun selain dengan cara dimakan langsung, ternyata ada beragam cara makan lain yang bisa dicoba. Di antaranya adalah dengan ditumbuk halus, diseduh hingga dihancurkan. Sama saja seperti buah lain yang bisa dinikmati dengan cara dibuat jus atau smoothie hingga dijadikan salad buah, kurma juga dapat disantap dalam variasi cara. Berikut adalah beberapa di antaranya.
- Kurma bisa ditumbuk halus lalu ditambah dengan susu dan telur ayam kampung. Campuran racikan ini bisa dikonsumsi dua kali sehari, yaitu saat pagi serta sore.
- Kurma juga bisa diseduh. Tumbuk halus terlebih dahulu kemudian saring hasil tumbukannya. Tambahkan madu murni yang belum diberi tambahan pemanis, susu dan air lemon. Maka jadilah minuman yang lezat serta kaya akan manfaat. Kita bisa mengonsumsinya secara rutin baik pada pagi serta malam hari sebelum istirahat.
- Jus kurma juga bisa dibuat dengan mudah. Sediakan buah kurma yang baru diambil dari pohon dan teksturnya masih agak basah. Haluskan dengan cara diblender. Tambahkan potongan apel, tomat serta wortel. Tidak perlu tambahkan gula atau madu lagi. Jus ini bisa dikonsumsi dua kali sehari secara rutin.
- Kurma yang masih muda dan kering bisa dibuat bubuk kurma dan selanjutnya diolah menjadi bubur. Buatlah bubur nasi selayaknya biasanya, lalu tambahkan bubuk kurma dan dua sendok teh madu alami yang belum diberi tambahan pemanis. Citarasa bubur akan meningkat dan tentunya semakin menyehatkan. Bubur kurma terutama sangat baik diberikan untuk orang yang sudah lanjut usia maupun penderita tekanan darah tinggi dan stroke.
- Jus kurma dengan resep yang berbeda bisa didapat lewat penggabungan buah kurma dan semangka. Cara ini bisa dilakukan oleh orang dewasa, orang tua maupun anak-anak agar dapat melancarkan buang air besar, melindungi kesehatan jaringan kulit terutama yang sehubungan dengan kolagen serta menjaga kesehatan pencernaan.
Tips Memilih dan Menyimpan Kurma
Sebelum membeli, kita harus tahu dulu jenis-jenis kurma yang ada di pasaran. Terdapat dua jenis kurma yang umum ditemukan, yaitu kurma ruthob serta kurma kering. Kurma kering sendiri masih terbagi dalam dua jenis, yaitu kurma kering serta kurma semi kering. Makin kering kurma tersebut maka teksturnya akan semakin keras dan kandungan gulanya semakin tinggi. Kurma yang masih muda sendiri memiliki dua warna, yaitu merah dan kuning kehijauan. Kurma merah ini ukurannya lebih besar dibanding kurma kuning. Buahnya agak keras serta warnanya putih seperti kelapa. Sementara untuk kurma kering akan lebih mudah ditemukan di pasar dengan harga jauh di bawah kurma ruthob. Tidak sulit memang mengenali kurma kering karena dapat langsung kita ketahui hanya dengan melihat fisiknya saja.
Orang-orang terutama banyak membeli kurma saat mendekat bulan Ramadhan. Buah satu ini biasa dijual di supermarket maupun pasar-pasar. Kurma memang jadi salah satu makanan berbuka puasa yang khas dan umum mengingat kandungan gula yang dapat dengan mudah dicerna. Selain itu, kurma juga terkenal kaya akan zat besi sehingga sangat baik dikonsumsi oleh ibu hamil maupun orang yang sering dilanda kecapekan. Tidak heran jika kemudian banyak orang menyimpannya sebagai stok di rumah. Di pasaran, kurma sering dijual secara ecer maupun dalam kemasan. Jika ingin membeli kurma dan menyimpannya sebagai stok di rumah, ada baiknya kita perhatikan dulu tips-tips terkait pemilihan dan penyimpanan kurma di bawah ini.
- Pilih kurma yang kulitnya mengilat serta lembut saat disentuh. Cek juga kondisi kulit untuk melihat apakah ada goresan maupun luka.
- Selanjutnya, pilih juga kurma yang ukurannya besar serta dagingnya tebal, karena kurma kecil serta keriput biasanya sudah tua umurnya.
- Warna kurma yang segar ialah merah atau cokelat, sementara kurma yang sudah tua biasanya merah kehitaman.
- Pilih kurma yang tak lengket kulitnya. Beberapa pedagang ada yang menambah gula maupun madu agar rasanya makin manis sehingga kulitnya terasa lengket.
- Pilih kurma dengan kondisi kulit ari mulus tanpa ada lubang atau pecah-pecah. Kurma dengan kulit ari yang pecah berarti sudah sering dipegang atau disentuh orang lain.
- Pastikan pula kemasan kurma dalam keadaan rapi. Jika kita membeli kurma yang telah dibungkus mika maupun plastik, pastikan kemasannya tidak terbuka sehingga tidak ada kotoran atau udara yang masuk serta menempel pada kurma. Perhaitkan apakah tekstur kurma dalam kemasan tersebut masih baik atau tidak. Lihat juga tanggal kadaluwarsa agar kita bisa yakin kalau kurma masih dalam keadaan layak dikonsumsi.
- Jangan pilih kurma yang berair serta lengket karena hal ini biasanya menandakan kurma sudah sering disentuh atau bahkan diberi tambahan gula maupun madu oleh si penjual.
- Kurma dengan kualitas bagus adalah kurma yang masih menempel di batang atau rantingnya. Dalam keadaan ini, kurma akan memiliki kenikmatan alami serta rasanya manis.
Setelah kita membeli kurma di tempat jual kurma ajwa, selanjutnya harus kita perhatikan pula penyimpanannya. Kurma sendiri termasuk buah yang cukup awet, terutama kurma yang sudah dalam kedaan kering. Baik kurma kering maupun semi kering akan dapat bertahan dalam suhu ruang selama kurun waktu tiga bulan lamanya. Akan tetapi apabila kita menyimpannya dalam kulkas, maka dua jenis kurma itu akan tetap bagus hingga kurun waktu setahun. Sementara kurma ruthob yang masih muda dan segar hanya akan bertahan dalam waktu beberapa minggu saja dalam suhu ruang. Oleh karenanya, jika ingin disimpan dalam waktu yang lebih lama, gunakan wadah bertutup yang kedap udara.
Jika ingin membeli kurma di tempat jual kurma ajwa online, maka yang harus kita perhatikan adalah apakah toko tersebut terpercaya atau tidak. Ini penting karena pembelian secara online tidak akan memungkinkan kita dalam melihat atau menyentuh langsung kurma yang dipilih. Kita hanya bisa menaruh kepercayaan bahwa kurma yang dibeli memang asli dari jenis tertentu dan bukan oplosan. Penting untuk tahu reputasi penjual serta testimoni dari pembeli terdahulu agar kita bisa pastikan penjual kurma memang benar terpercaya dalam transaksi jual belinya. Kita bisa menemukan toko online tempat penjualan kurma ini di marketplace ternama untuk mendapat produk berkualitas terbaik.
Kurma ajwa terutama adalah salah satu jenis kurma yang paling banyak peminatnya. Ini karena kurma ajwa adalah kurma favorit Nabi Muhammad. Salah satu penanda yang jelas antara kurma ajwa asli dan palsu adalah harganya. Sekilo kurma ajwa asli bisa dihargai Rp300.000 hingga Rp350.000. Sementara untuk jenis-jenis kurma lain biasanya memiliki harga yang jauh lebih murah. Untuk kurma Madinah misalnya seharga Rp50.000 per kilo dan kurma Madinah super yang lebih besar-besar ukurannya dihargai Rp75.000 per kilo. Jenis-jenis kurma lain memiliki kisaran harga antara Rp100.000 hingga Rp150.000 per kilo. Jika kita menemukan penjual yang mengklaim dagangannya adalah kurma ajwa namun harganya sangat murah, maka patut dicurigai.
Itulah uraian terkait kurma, mulai dari kurma yang masih muda, kandungan di dalamnya, manfaat yang bisa didapat dari mengonsumsinya, cara konsumsi hingga tips pemilihan, penyimpanan dan pembelian kurma secara online. Dengan memperhatikan aneka tips di atas, kita akan bisa mendapat buah kurma kualitas terbaik dengan harga yang sepadan pula.