Pohon Buah Pir

 

Pohon buah pir atau dalam bahada inggris biasa disebut pear ini merupakan pohon yang banyak tumbuh di daratan Indonesia. Pohon buah Pir memiliki kekuatan yang cukup tinggi dalam suhu ekstrim. Pohon buah pir masih dapat bertahan dalam suhu -15oC, bahkan untuk pohon buah pir yang termasuk kedalam spesies yang tidak selalu berdaun hijau mampu bertahan dalam suhu -40oC. Pohon buah pir berasal dari Eropa Barat, Afrika, dan Asia. Pohon yang memiliki ketinggian sedang ini, yaitu sekitar 10-17 m  ditambah lagi dengan daun yang lebat membuat pohon ini terkesan rindang dan teduh.

 

Ciri-Ciri Pohon Buah Pir

Bentuk daun pohon buah pir ini lonjong dan lebar tapi bisa juga berbentuk membujur pankang. Daun yang tumbuh selang-seling ini memiliki warna hijau mengkilat dengan bulu halus yang terdapat di bagian permukaan daun tersebut. Pada bagian bunga, pohon buah pir memiliki bunga yang biasanya mekar pada bulan April dengan warna putih ditambah sedikit warna kuning atau merah muda, bunga pohon buah pir merupakan bunga dengan lima mahkota dan dengan diameter bunga 1- 4 cm. Kemudin pada bagian buah pir sendiri memiliki  warna hijau pada saat masih mentah dan akan berubah menjadi warna kuning dengan aksen putih saat telah matang dan siap untuk dipanen. Biasanya rata-rata ukuran buah pir adalah 15-20 cm.

 

Fakta Buah Pir

Buah pir merupakan buah yang memiliki kandungan air yang tinggi, sehingga buah pir mudah busuk dan mudah rusak jika tidak disimpan secara baik dan benar. Biasanya buah pir dikonsumsi sebagai buah untuk mencegah mabuk perjalanan, namun saat ini buah pir tidak hanya dikonsumsi secara langsung melainkan bisa diolah menjadi aneka makanan dan minuman. Walaupun buah pir tidak hanya tumbuh di Indonesia, namun buah pir banyak diminati oleh masyarakat Indonesia, hal ini dapat dilihat dari banyaknya olahan makanan dari buah pir yang tersebar di pasaran Indonesia seperti jus dari buah pir, manisan dan asinan yang didalamnya terdapat buah pir.