Menjadi orang tua yang bertanggung jawab tidak hanya bertumpu pada pemilihan pendidikan tetapi mengetahui cara bagaimana orang tua dapat memilih jenis permainan yang baik untuk anak. Anak-anak sebaiknya mendapatkan jenis permainan yang dapat mengembangkan pola pikir dengan baik. Game edukasi anak merupakan jenis permainan yang paling tepat dikenalkan kepada anak. Berbicara mengenai edukasi, edukasi sebaiknya diberikan sejak dini. Karena itulah, game edukasi dapat diberikan ketika anak telah memasuki usia 4 hingga 6 tahun. Selain memberikan jenis permainan yang tepat diberikan anak berusia 4-6 tahun, para orang tua juga harus mengetahui cara tepat untuk menentukan game edukasi kepada anak.
Permainan Edukasi Anak yang Tepat
Anak usia 4 hingga 6 tahun merupakan masa emas dimana anak cepat tanggap akan hal-hal yang baru. Kemudahan anak dalam menangkap hal yang baru sebaiknya dimanfaatkan oleh para orang tua yang ingin anak-anaknya dapat tumbuh dan berkembang dengan baik. Cara paling tepat dan mudah yang dapat dilakukan oleh orang tua demi tumbuh kembang anak adalah dengan mengenalkan game edukasi anak. Puzzle berwarna merupakan salah satu jenis game edukasi yang baik dimainkan oleh anak berusia 4 hingga 6 tahun. Melalui puzzle berwarna tersebut, anak-anak nantinya memiliki pemikiran yang logis. Puzzle berwarna dapat pula merangsang kemampuan anak untuk berkomunikasi dan melatih berekspresi. Selain itu, berikut ini merupakan jenis permainan edukasi anak lainnya yang tepat diberikan kepada anak berusia 4 hingga 6 tahun:
Mainan kayu beragam bentuk
Mainan kayu beragam bentuk merupakan jenis game yang open ended karena ketiadaan peraturan yang menyertainya. Anak-anak memiliki kebebasan dalam membentuk mainan kayu menjadi bangun ruang yang mereka kehendaki. Dengan kebebasan dalam membentuk mainan kayu, secara tidak langsung sang anak memiliki daya imajinasi yang kuat. Anak-anak nantinya juga dapat mengenal dengan baik akan bentuk dan warna.
Game dokter-dokteran
Mengenalkan profesi dokter kepada anak dapat dilakukan melalui game dokter-dokteran. Anak yang bermain game dokter-dokteran nantinya memiliki kemampuan dalam berkomunikasi dengan orang lain dan memiliki daya khayal yang tinggi. Selama bermain dokter-dokteran, anak-anak nantinya mengetahui jenis peralatan apa saja yang digunakan oleh dokter ketika bekerja.
Bermain stiker mosaik
Game edukasi lainnya yang baik untuk anak adalah bermain stiker mosaik. Dengan bermain stiker mosaik, anak-anak nantinya dapat mengenal angka dengan lebih baik. Melalui stiker mosaik pula, anak-anak nantinya memiliki sistem motorik yang lancar. Hal-hal yang dilatih anak ketika bermain stiker mosaik adalah imajinasi, berpikir dengan logis dan kemampuan dalam mengenal ruang.
Bermain block
Game atau permainan edukasi anak lainnya yang baik untuk dimainkan adalah bermain block. Blocks dibuat dengan warna dan bentuk yang berbeda-beda. Anak-anak memiliki kecenderungan untuk bermain blocks hingga mendapatkan bentuk yang mereka inginkan. Koordinasi tangan dengan mata dapat berjalan dengan baik selama anak dapat bermain blocks dengan baik. Imajinasi yang baik tentunya dapat terbentuk dengan sendirinya akibat bermain blocks.
Poin Penting Memilih Game Edukasi
Pola pikir anak yang berusia 4 hingga 6 tahun dapat berkembang dengan baik. Keingintahuan dan kemampuan anak untuk berpikir dapat berkembang ketika anak memasuki usia 4 hingga usia 6 tahun. Agar dapat memberikan game edukasi anak yang tepat, para orang tua harus mementingkan permainan yang dapat merangsang pola pikir, imajinasi dan kemampuan dalam berekspresi. Untuk meningkatkan kemampuan dalam berekspresi, game yang dilengkapi dengan huruf dan angka merupakan jenis permainan yang patut untuk diperhitungkan. Kemampuan anak dalam menghitung dapat meningkat dengan tajam akibat game angka dan huruf tersebut. Tidak hanya pandai dalam menghitung, game angka dan huruf memungkinkan anak untuk mengenal kata dalam jumlah besar. Perbendaharaan kata anak akan meningkat selama anak bermain game kartu dan huruf. Berikut beberapa poin penting lain yang harus diperhatikan orang tua ketika memilih game edukasi:
Memilih game kartu guna meningkatkan kemampuan dalam berkomunikasi
Percaya atau tidak, game kartu mampu meningkatkan kemampuan anak dalam berkomunikasi. Hal tersebut dapat terjadi lantaran game kartu dimainkan secara berkelompok. Anak-anak yang bermain game kartu tentunya akan melakukan komunikasi dengan teman lainnya ketika bermain. Kebiasaan anak berbicara dengan teman-teman nantinya akan berimbas ada meningkatkan kemampuan dalam berkomunikasi.
Memilih game berdasarkan dengan usianya
Game yang tepat dimainkan untuk anak harus sesuai dengan usia dari anak yang bermain. Jika anak masih berusia bayi, anak tersebut tentunya hanya dapat diberikan permainan yang mudah untuk dilakukan. Berbeda dengan anak yang berusia 4 hingga 6 tahun, anak tersebut memiliki jenis permainan yang lebih banyak. Permainan kartu, permainan yang melatih logika dan permainan yang energik menjadi jenis permainan yang tepat untuk dilakukan. Ketika orang tua berkunjung ke tempat yang jual perosotan anak, para orang tua tentunya akan melihat bahwa anak yang terterik dengan persotan tersebut merupakan anak yang telah memasuki usia 4 tahun ke atas. Minat anak akan permainan tertentu disebabkan pula oleh usia yang mereka miliki.